Pagaralam | 2.160 Vaksin Sinovac telah diterima oleh Pemerintah Kota Pagaralam dan disambut langsung oleh Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH di Halaman Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pagar Alam, Kamis (28/01/21)
Vaksin Sinovac buatan negara cina yang diterima oleh Pemerintah Kota Pagaralam sebanyak 2.160 botol kecil dan akan di perioritaskan kepada tenaga medis dengan dua tahap vaksinasi.
Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH menjelaskan, alokasi vaksin tahap pertama di Kota Pagar Alam akan diberikan kepada 1.065 Tenaga Kesehatan dan 10 pelaksana launcing vaksinasi, yang telah dinyatakan layak sesuai hasil skrining. Vaksinasi perdana rencananya akan dilaksanakan pada 1 Februari 2021, di Puskesmas Sidorejo Kecamatan Pagar Alam Selatan.
Pada kesempatan tersebut, Walikota menginstruksikan kepada pelaksana vaksinasi Kota Pagar Alam (Dinas Kesehatan), agar dapat benar-benar melaksanakan vaksinasi sesuai dengan Juknis dari kementerian Kesehatan.
“Semoga pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dapat berjalan dengan lancar, dan kedepannya bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat Kota Pagar Alam,” pungkasnya.
Terpisah, Yeyen kabag TU RSUD besemah mengatakan vaksin sinovac untuk tahap pertama diperuntukkan untuk tenaga kesehatan, pelaksana vaksinasi melalui metode screenning(penyaringan) atau deteksi gangguan penyakit terhadap Seseorang ditambahkan yeyen vaksin belum bisa diberikan apa bila yag bersangkutan mengidap gejala darah tinggi atau alergi terhadap obat ada tujuh belas macam penyakit sehingga seseorang belum bisa disuntik vaksin .
Vaksin sinovac akan dilakukan sebanyak dua kali penyuntikan kepada penerima dengan batas jeda empat belas hari dari penyuntikan pertama.
” Kita doa kan mudah mudahan seluruh yang akan divaksin nanti dalam keadaan sehat sehat.” ungkapnya (Digo)
