Politik

2024, PDI Perjuangan Terget Kembalikan Kursi Parlemen

159
Ketua DPC PDI Perjuangan OKI, Abdiyanto SH MH

Beritamusi.co.id – Kontestasi politik bakal digelar 2024 mendatang dan setiap partai sudah mulai melakukan persiapan menyambut pesta demokrasi ini. Seperti yang dilakukan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di tingkat DPC OKI akan fokus mengembalikan kursi yang sempat turun pada 2019 lalu.

Ketua DPRD OKI sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan OKI, Abdiyanto SH MH mengungkapkan, masyarakat tetap percaya PDI Perjuangan adalah penyambung lidah memperjuangkan aspirasi masyarakat dan tentu beberapa strategi akan dilaksanakan pada pemilu akan datang. “Ini harus mulai dilakukan melalui konsolidasi internal,”terangnya beberapa waktu lalu.

Sejak orde reformasi PDI Perjuangan selalu memenangkan pemilu meski suara turun, tapi tetap jadi pemenang target minimal kembali ke 9 kursi dan maksimal 11 kursi pada 2024 sehingga siap bertarung kembali memperebutkan RI 1.

Strategi yang dilakukan selain setiap dapil sudah ada perwakilannya juga mengevaluasi dan memberikan pendampingan kader yang turun sekarang tetap turun ke bawa agar terus dipercaya masyarakat dan tetap mencari kader baru dari semua lini.

Sehingga menjadi kekuatan toke dan tokoh, artinya toke itu finansialnya kuat tapi ketokohannya kurang ada juga sebaliknya itu tidak bisa meraup suara signifikan.” Ini harus ada paduan keduanya sehingga benar-benar kuat,”tegasnya.

Disinggung apakah 2024 dirinya siap maju untuk Pilkada OKI l, sambung Yanto sapaan akrabnya, regulasikan sekarang berubah pileg dulu baru pilkada dan PDI Perjuangan memiliki beban moral fokus pemilu legislatif, harus mengembalikan kursi yang hilang dan menenangkan pertarungan ini. Jadi belum ada pembicaraan soal Pilkada 2024.

Ditambahkannya, PDI Perjuangan tidak kekurangan kader sebagai partai pemenang siapapun kadernya siap untuk membangun OKI. “Siapapun jika ditunjuk dari kader partai harus siap karena tujuan berpartai adalah kekuasaan dengan kekuasaan bisa memenuhi kesejahteraan masyarakat,”ujarnya. (Romi)

Exit mobile version